Umur kucing cukup sulit ditentukan, kecuali Anda hadir ketika kucing dilahirkan. Namun, usia kucing dapat diperkirakan dengan memeriksa bagian-bagian tubuh kucing Anda. Seiring pertambahan usia, biasanya diikuti pula oleh pertumbuhan gigi, bulu, dan tingkah laku. Sebelum bertanya kepada dokter hewan, ada baiknya Anda memperkirakan umur kucing Anda terlebih dahulu.
- Memeriksa Bulu dan Tubuh Kucing
-
- Periksa ketebalan bulu kucing. Tergantung pada umurnya, bulu kucing bisa lebih panjang atau pendek. Dengan melihat tingkat kepenuhan bulu kucing kita dapat mengira-ngira berapa usianya.
- Bulu kucing tua bisa lebih tipis dari kucing muda.
- Musim juga turut mempengaruhi ketebalan bulu. Bulu kucing lebih tebal di musim dingin dibandingkan musim panas.
- Jika bulu-bulu kucing Anda rontok, datangilah dokter hewan Anda.
- Rasakan tekstur bulu kucing Anda. Ada perbedaan samar pada tekstur bulu kucing di setiap masa dalam hidupnya. Melalui perbedaan ini, Anda bisa mengira-ngira usia kucing Anda.
- Kucing muda memiliki bulu yang lebih halus dan penuh.
- Kucing tua bulunya cenderung lebih kasar.
- Beberapa petak bulu abu-abu bisa muncul pada kucing tua.
- Perhatikan tipe tubuh kucing Anda. Seiring pertambahan usia, tingkat aktivitas kucing juga berubah. Perubahan tingkat aktivitas ini akan turut mempengaruhi bentuk tubuhnya. Anda bisa mengira-ngira usia kucing dengan melihat bentuk tubuhnya.
- Kucing muda cenderung lebih ramping dan berotot karena sering beraktivitas.
- Kucing usia pertengahan biasanya lebih berisi dan bulat.
- Kucing tua memiliki tulang bahu lebih jelas dan kulitnya kendur.
- Periksa ketebalan bulu kucing. Tergantung pada umurnya, bulu kucing bisa lebih panjang atau pendek. Dengan melihat tingkat kepenuhan bulu kucing kita dapat mengira-ngira berapa usianya.
-
Ditulis Oleh : Yulian Susanty